Dua Belas (12) Tanda Kurang Minum Air Mineral
Setiap orang memiliki caranya masing-masing untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Entah dengan mengonsumsi air putih atau bahkan air teh, kopi, soda, jus, dan lain-lain. Lucunya, begitu banyak orang yang lebih menyukai minuman manis dan dingin dibandingkan dengan air putih, karena minuman manis dianggap lebih memuaskan terlebih ketika dikonsumsi saat panas terik atau setelah berolahraga. Padahal, tidak ada yang lebih baik untuk dikonsumsi saat haus melanda kecuali air putih.
Berikut adalah tanda ketika tubuh Anda kekurangan konsumsi air:
1. Mulut terasa kering
Konsumsi minuman manis hanya akan menghilangkan rasa haus Anda sembari memberikan masalah di kemudian hari. Namun, konsumsi air putih di saat haus justru dapat melumasi selaput lendir di mulut dan tenggorokan, sehingga hal tersebut dapat menjaga mulut Anda tetap dalam keadaan basah dengan air liur selama tegukan pertama.
2. Kulit kering
Semakin Anda kurang konsumsi air, semakin sedikit produksi keringat di tubuh Anda. Hal tersebut akan menyebabkan tubuh Anda mengalami penurunan fungsi dalam membersihkan kelebihan kotoran dan minyak. Padahal, sebagai organ terbesar di tubuh, kulit harus tetap dalam keadaan terhidrasi dengan baik.
3. Mata kering
Kurangnya konsumsi air putih dapat menyebabkan saluran air mata Anda mengering, sehingga hal tersebut dapat membuat mata Anda kering dan merah.
4. Nyeri sendi
Tidak hanya kulit, namun tulang rawan dan tulang belakang cakram juga membutuhkan asupan air yang banyak; 80% dari tulang rawan dan tulang belakang cakran terdiri dari air. Konsumsi air putih yang cukup dapat menghindari tulang-tulang tersebut saling bergesekan dan dapat membuat Anda dapat bergerak leluasa, seperti berlari, melompat, dll.
5. Mudah Terserang Penyakit
Fungsi organ tubuh Anda akan berkurang jika Anda kekurangan konsumsi air putih. Akibatnya, organ tubuh tidak dapat bekerja optimal dalam membuang racun di dalam tubuh yang menyebabkan anda mudah terserang penyakit.
6. Kelelahan
Ketika Anda kekurangan cairan dalam tubuh (dehidrasi), darah Anda menjadi lebih tebal sehingga jantung harus bekerja lebih keras untuk menjaga oksigen dan nutrisi tetap bergerak ke seluruh sistem peredaran darah. Kurangnya darah yang terhidrasi dapat menyebabkan kurangnya oksigen yang dibawa ke seluruh tubuh. Hal tersebut membuat Anda cepat mengantuk dan kelelahan.